Peringati Satu Abad Kebangkitan Nasional
JOGJA - Tahun ini yang merupakan satu abad kebangkitan dari tirani penjajahan, menjadi momen penting bagi sejarah bangsa Indonesia. Memperingati hal ini, berbagai pihak telah menyiapkan sejumlah kegiatan. Di Jogja, sebanyak 100 guru besar atau profesor dari berbagai perguruan tinggi akan menyampaikan seruan moral mengawali peringatan 100 tahun kebangkitan nasional.
Sekretaris Panitia Peringatan Satu Abad Kebangkitan Nasional Djoko Dwiyanto mengungkapkan, seruan moral ini akan disampaikan 4 Maret mendatang. Tempatnya di gedung SMA 11 Jogja, Jalan AM Sangaji, Jetis. "Kenapa di sana, karena gedung ini merupakan tempat dilaksanakannya Kongres Pemuda I," ujar Djoko di Wisma Kagama, kemarin.
Djoko menjelaskan, dipilihnya guru besar sebagai penyeru moral karena kelompok ini dinilai masih netral dari semua kepentingan politik. Seruan yang akan disampaikan bukan berisi hujatan, tetapi sekadar seruan untuk bangkit bersama-sama. "Sampai saat ini bisa dikatakan guru besar merupakan benteng moral terakhir yang masih cukup konsisten," tegasnya.
Ketika ditanya apa saja isi dari seruan moral itu, Djoko mengaku belum bisa mengungkapkan. Sebab, tidak semua guru besar yang akan menyampaikan seruan bersedia untuk diekspose. "Apa seruannya dan siapa saja, masih belum bisa sampaikan. Yang jelas kita berharap seruan ini bisa membangkitkan rasa optimisme kita untuk bisa bangkit dari keterpurukan," terangnya.
Djoko membantah kegiatan yang dilakukan hanya bersifat simbolis. Panitia juga mempersiapkan sejumlah kegiatan lain seperti aksi teatrikal, pembangunan sekolah kebangsaan dan simposium kebangsaan. "Kami akan jadikan SMA 11 sebagai sekolah kebangsaan. Dan, diharapkan SMA Tamansiswa dan sekolah lain bisa menyusul," paparnya.
Sutradara teatrikal Harsoyo menjelaskan, aksi ini juga akan melibatkan berbagai elemen. Mulai akademisi, birokrat hingga seniman. Acara juga akan menghadirkan elemen generasi muda serta keorganisasiannya. "Kita harapkan aksi ini bisa membangkitkan semangat para anak bangsa untuk kebangkitan kedua ini," harapnya. (sam)
Sumber : Radar Jogja
0 Response to "100 Profesor Sampaikan Seruan Moral"